Bisakah Sidik Jari Manusia Menghilang? Ini Jawabannya
Sidik jari adalah identitas atau ciri khusus yang dimiliki oleh setiap manusia.
Sidik jari setiap manusia itu berbeda-beda, tidak ada yang sama. Lalu, bisakah sidik jari manusia menghilang?
Fungsi Sidik Jari
Sidik jari mempunyai dua fungsi utama. Pertama sebagai identitas seseorang dan kedua sebagai penambah gaya gesek.
Dengan adanya sidik jari, seseorang dapat memegang benda yang lebih berat.
Itu sebabnya seseorang yang kehilangan sidik jarinya akan rentan jika memegang benda yang licin seperti gelas kaca.
Gelas itu bisa jatuh jika tidak ada tangan lain yang menyangganya.
Kedua, sidik jari bisa digunakan untuk mengetahui identitas seseorang. Sidik jari manusia itu unik.
Tidak ada manusia yang mempunyai sidik jari sama. Bahkan jari satu dengan jari lainnya memiliki pola sidik jari yang berbeda meski dalam satu tangan yang sama.
Sidik Jari itu Penting
Bayangkan, jika manusia hidup tanpa miliki sidik jari. Mereka akan mengalami kendala dalam mengurus kartu elektronik seperti KTP, SIM, mengakses pintu masuk, dan juga membuka gadget yang menggunakan sidik jari.
Meskipun sidik jari itu penting, tetapi sidik jari itu bisa menghilang, lo! Ada beberapa penyebab sidik jari itu hilang.
Menurut dr Gustaaf Kusno ada dua penyebab sidik jari manusia itu hilang, yakni genetik dan non-genetik.
Jika penyebab hilangnya sidik jari bukan karena genetik, sidik jari cenderung bisa kembali lagi.
Lain halnya dengan kehilangan sidik jari yang disebabkan oleh kelainan genetik. Biasanya ini dialami seseorang sejak lahir disebut dermatopathia pigmentosa reticularis dan *naegeli syndrome. *
Berdasarkan penelitian, kelainan ini hanya diturunkan kepada anak perempuan.
Nah untuk menghindari kehilangan sidik jari, teman-teman sebaiknya menghindari kontak langsung dengan zat-zat kimia yang mengancam keberadaan sidik jari.
Sumber
Comments
Post a Comment