Bandingkan Penjara Khusus Koruptor di China Ini dengan Penjara Koruptor di Indonesia, Jauh Berbeda

Penjara khusus koruptor di China ini dilengkapi dnegan fasilitas mewah, tapi narapidana justru merasa tertekan dan lemah secara mental.

Penjara Qincheng di China

Suar.ID - Tindak pidana korupsi di seluruh bagian di dunia adalah sebuah hal yang sangat dikecam karena merugikan negara begitu besar.

Banyak penjara yang memang khusus digunakan untuk menampung narapidana korupsi di hampir tiap negara.

Kalau di Indonesia, kebanyakan napi korupsi dipenjara di Lapas Sukamiskin, Bandung, di China juga ada sebuah penjara yang dikhususkan untuk menampung napi korupsi.

Penjara Qincheng yang terletak 914 meter di atas permukaan laut ini terletak di tengah-tengah lembah terpencil di distrik Changping di Beijing.

Ada sekitar 5000 personel keamanan yang menjaga penjara paling terisolasi di seluruh China ini.

Penjara Qincheng dibangun tahun 1958 dengan bantuan dari Uni Soviet dan awalnya digunakan untuk menahan para penjahat perang Kuomintang.

Kini, dengan gerakan anti-korupsi yang sangat besar di China, banyak politisi sekaligus para koruptor yang mendekam di dalam sel dengan julukan Tiger's Cage (Kandang Harimau) ini.

Semua narapidana di Qincheng ditahan dalam sel isolasi yang bahkan tak terlalu bisa mendengar suara dari luar.

Napi tak diperkenankan berinteraksi dengan orang lain atau tahanan lain dan para penjaga hanya mengawasi dari lubang kecil di pintu sel.

Memang fasilitas di dalam penjara ini lengkap dan bisa dibilang mewah, tapi tahanan terus dilemahkan secara mental.

Dalam penjara ini dibagi menjadi beberapa golongan berdasarkan pangkat dan peran pentingnya dalam pemerintahan.

Ada kelompok narapidana dengan status tahanan VIP mendapat kamar paling luas.

Kamar VIP ini dilengkapi dengan kamar mandi pribadi yang luas, kasur yang empuk dan ruang tahanan yang lebih luas dari sel lain.

Tak hanya itu, napi VIP mendapat jatah makan hasil masakan dari para koki bintang lima di Beijing misalnya sup sirip hiu.

Napi VIP juga mendapat keistimewaan untuk berjalan-jalan di luar sel lebih lama dibanding yang lain.

Namun aturannya sama: tidak boleh ada interaksi dengan orang.

Tiap napi mendapat kesempatan menghirup udara segar dalam waktu singkat setiap harinya dan dilakukan secara bergantian.

Setiap satu napi keluar ke halaman lalu masuk lagi ke sel, penjaga akan menyapu lantai untuk memastikan napi tidak meninggalkan pesan menggunakan debu di lantai.

Setiap napi juga akan diawasi gerak-geriknya dengan saksama.

Sementara itu, napi kelas bawah mendapat jatah makanan yang tidak enak dan kadang porsinya kecil.

Beberapa napi juga akan dipaksa untuk berbicara terkait jaringan korupsi yang ia lakukan.

Jika napi memilih bungkam, penjaga tak segan untuk memukul mereka hingga kesakitan.

Suara-suara teriakan kesakitan dan mohon ampun selalu terdengar hampir tiap hari di Qincheng.

Namun karena diisolasi, satu napi dengan napi yang lain bahkan tidak saling tahu.

Satu napi tidak akan bisa mengetahui siapa napi yang ditahan tepat di samping selnya, apalagi melihat wajah mereka.

Hal ini memang terbukti cukup sukses dalam melemahkan mental dan psikis para tahanan karena mereka benar-benar seolah diasingkan dari dunia meski dapat fasilitas lengkap.

Dilihat dari luar, penjara ini memiliki gerbang utama yang tak terlihat ketat dan tembok yang tidak terlalu tinggi.

Bahkan tidak ada kawat berduri di atas pagar tembok yang sangat tebal itu hingga penjara ini seolah lebih mirip lokasi retret di tengah hutan.

Namun, setiap beberapa meter di atas tembok ada CCTV yang terus berputar mengawasi bagian dalam tembok dan bagian luar.

Meski terkesan sangat buruk, penjara ini diperkirakan selalu penuh.

Menurut China Daily, hampir 340.000 pejabat telah ditahan di Qincheng sejak tur pendidikan anti-korupsi dimulai pada 2008.

Sumber