Foto Ahmad Dhani dalam Penjara Beredar, Fadli Zon: "Dia Akan Jadi Pahlawan"


Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Fadli Zon menanggapi Vonis 18 bulan kurungan penjara terhadap musisi kondang, Ahmad Dhani yang dijatuhkan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (28/1/2019).

Lewat akun Twitter @fadlizon, dia membalas salah satu tweet pendukung calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, @CakKhum, tentang suasana penjara yang kini dihuni Ahmad Dhani.

Dalam tweet @CakKhum, dia mengunggah foto Ahmad Dhani sedang duduk di antara tahanan lainnya. Yang jadi perhatian, sel tahanan itu diisi puluhan narapidana.

"Kita tidak pernah melihat si Penista berada di rutan bersama-sama napi yg lain, inilah bentuk diskriminasi yang nyata di rezim ini. Kenapa si Penista dapat privilege ketika ditahan? Ahmad Dhani pendukung Oposisi makanya tidak dapat privilege. #AhmadDhaniKorbanRezim," kata dia.

Melihat tweet tersebut, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengatakan kalau Ahmad Dhani nantinya akan jadi pahlawan karena berani melawan rezim ketidakadilan.

"Mereka berpikir mau mempermalukan Ahmad Dhani, tapi ia justru akan jadi pahlawan, simbol perlawanan terhadap kedzaliman. #AhmadDhaniKorbanRezim," tutur Fadli, Senin (28/1/2019).

Diketahui Ahmad Dhani Prasetyo divonis kurungan 18 bulan penjara atas kasus ujaran kebencian oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Ujaran kebencian tersebut disebarkan anak buah Ahmad Dhani melalui akun twitter @AHMADDHANIPRAST dan mendapat perintah langsung dari Ahmad Dhani.

Hakim mengungkapkan bahwa informasi yang tersebar itu menimbulkan permusuhan terhadap individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan SARA.

Putusan hakim itu lebih ringan daripada tuntutan jaksa yang menuntut Dhani pidana penjara 2 tahun.

Sumber

Comments

Popular posts from this blog

Berikut Negara Dengan Populasi Etnis Cina Terbesar Di Dunia! Indonesia Termasuk?

Widyawati Buka-bukaan Tentang Rahasia Awet Muda

Gak Nyangka! 6 Pelawak Ternama Ini Ternyata Beragama Kristen