Setelah Sel Palsu di Lapas Sukamiskin Terbongkar, Setya Novanto Hidup Bak di Pesantren
Mantan Ketua DPR RI Setya Novanto muncul lagi setelah sel palsunya di Lapas Sukamiskin saat sidak Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) terbongkar dalam program Mata Najwa, beberapa waktu lalu.
Kini, Setya Novanto kembali bersuara saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta.
Terpidana kasus korupsi e-KTP itu membicarakan kehidupannya dikurung di Lapas Sukamiskin, seperti di pesantren.
Setya Novanto kerap bangun pada pagi buta, sekitar pukul 03.00 WIB, untuk kegiatan keagamaan di masjid.
Setya Novanto pun belajar hidup prihatin dan kerap memanjatkan doa.
"Namanya pesantren kan, belajar prihatin betul. Ya berdoa lah supaya yang dizalimin dimaafin, yang dizalimi kita maafkan seiklasnya," kata Setya Novanto, dikutip dari Tribunnews.
Selain itu, Setya Novanto pun sempat ditanya soal bilik cinta di Lapas Sukamiskin milik suami Inneke Koesherawati, Fahmi Darmawansyah.
Setya Novanto mengaku, tak tahu menahu soal bilik cinta Fahmi Darmawansyah yang digunakan untuk hubungan suami istri dan disewakan ke terpidana korupsi lain.
Setya Novanto mengaku, sejak mendekam di Lapas Sukamiskin tak pernah dengar soal bilik cinta suami Inneke Koesherawati.
"Saya ke sana enggak ada. Saya enggak pernah dengar sih, tapi enggak tahu deh kalau dulu bagaimana," kata Setya Novanto, dikutip dari Kompas.
Kini, Setya Novanto tengah menunjukkan rasa prihatin terhadap keponakannya, Irvanto Hendra Pambudi.
Bernasib sama dengan Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi pun harus berakhir di penjara akibat kasus korupsi e-KTP.
Irvanto Hendra Pambudi divonis 10 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsider 3 bulan kurungan.
Setya Novanto pun merasa kasihan atas nasib keponakannya yang masih muda itu.
"Saya tahu betul bagaimana dia digunakan oleh Andi Narogong, terus dapat hukuman yang lebih berat daripada Andi Narogong. Tentu kasihan," ujar Setya Novanto.
Namun, sejak Irvanto Hendra Pambudi diekseskui pada Senin (17/12/2018), Setya Novanto mengaku belum bertemu keponakannya itu.
Dikutip Tribun Jabar dari Tribunnews, Setya Novanto mengaku, peraturan di Lapas Sukamiskin sangat ketat.
Hal itulah yang menyebabkan Setya Novanto belum sempat bertemu dengan Irvanto Hendra Pambudi di Lapas Sukamiskin.
Setya Novanto justru bertemu dengan penghuni baru Lapas Sukamiskin yang lain, yakni Zumi Zola.
Zumi Zola terjerat kasus korupsi saat menjabat sebagai gubernur Jambi.
Zumi Zola sudah mendekam di Lapas Sukamiskin, sejak 14 Desember 2018.
Kini, Zumi Zola masih berada di sel isolasi.
Setya Novanto mengaku, berpapasan dengan Zumi Zola setelah salat di masjid.
"Ngobrol biasa, ketawa-ketawa. Di sana kan kalau sudah masuk pasti prihatin. Sudah masuk pesantren, banyak belajar doa," kata Setya Novanto.
Sel Asli Setya Novanto Terbongkar
Sel asli mantan Ketua DPR RI Setya Novanto di Lapas Sukamiskin, Kota Bandung akhirnya terbongkar.
Ia memiliki kamar yang lebih luas dari kamar tahanan lainnya. Bahkan, kamar mandinya dilengkapi kloset duduk.
Terungkapnya sel asli Setya Novanto di Lapas Sukamiskin berkat inspeksi medadak (sidak) yang dilakukan Ombudsman Republik Indonesia (RI) pada kamis (13/9/2018).
Ombudsman menyidak inspeksi beberapa lapas, di antaranya Lapas Wanita Sukamiskin, Lapas Pria Sukamiskin dan Lapas Narkotika Banceuy.
Dari lapas yang diinspeksi itu, Lapas Pria Sukamiskin lah yang paling menuai perhatian, di mana mayoritas narapidana tindak pidana korupsi (tipikor) ada di sana, termasuk Setya Novanto.
Anggota Ombudsman RI Ninik Rahayu dalam persnya di Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Jawa Barat, Kota Bandung, Jumat (14/9/2018) menilai, masih ada potensi maladministrasi di Lapas Sukamiskin.
Menurutnya ada diskirimasi kamar hunian di lapas yang berdisi sejak zaman Belanda itu.
Terkait sel asli Setya Novanto di Lapas Sukamiskin, Ninik mengatakan, kamar mantan Ketua Umum Golkar itu memang lebih luas dan mewah dari kamar tahanan lain.
“Ruangan yang dihuni Pak Setya Novanto memang lebih luas. Di toilet WC-nya duduk dong,” ujarnya.
Sumber
Comments
Post a Comment